harga cetak kemasan produk

Harga cetak kemasan produk

Kamu punya produk seperti herbal, kosmetik, parfum, sparepart atau apapun? Hmm tentu produk-produk tersebut perlu dikemas agar bisa sampai kepada pelanggan dengan sempurna. Kalau kamu sedang mencari harga cetak kemasan produk maka kamu datang di situs yang tepat. Kali ini Kemas akan membahas hal penting apa saja yang perlu diperhatikan dalam mencetak kemasan produk. Berikut ini adalah penjelasannya. Simak yuk gaes.

 Pra cetak kemasan produk 

Yang pertama adalah kamu harus mengetahui ukuran produk mu ya gaes. Pastikan kamu mengukur dimensi produk mu dengan benar. Bila perlu buatlah mock up dulu agar sesuai dengan dimensi produk mu agar benar-benar pas.

Yang kedua kamu harus mengetahui berapa kekuatan yang diperlukan kemasan tersebut untuk mengamankan produk yang di dalamnya. Ini nanti akan menentukan struktur pola kemasan dan bahan yang akan digunakan.

 Yang ketiga setelah kamu mengetahui ukuran dan kekuatan yang diperlukan selanjutnya membuat desainnya. Desain cetak kemasan ini terbagi menjadi dua ya gaes, yaitu terdiri dari desain struktur yaitu desain pola kemasan tersebut agar bisa kuat, ergonomis, efisien dan bagus. Selanjutnya adalah desain estetis, atau desain grafis yang ditujukan untuk memperindah sekaligus menginformasikan brand, cara penggunaan, bahan baku, perijinan atau sertifikasi, tanggal kadaluarsa dan lain sebagainya.  Desain Grafis ini memiliki peranan yang sangat penting lho gaes. Karena kesan 3 detik pertama calon pelanggan berinteraksi dengan produk kita di tentukan dari tahap ini. Seperti kata pepatah, dari mata turun ke hati atau dari mata lanjut beli?

 Yang keempat adalah kamu menentukan jenis finishing apa yang akan kamu pakai untuk menyempurnakan desain kemasan mu. Biasanya vendor percetakan akan memberikan rekomendasi buat kamu. Biasanya jenis finishing untuk kemasan produk yang pasti adalah pond / plong yang merupakan tahapan dimana kertas yang berbentuk kotak dipotong menjadi pola kemasan. Laminasi merupakan proses penambahan lapisan PE pada kertas dengan tujuan untuk melindungi kertas sekaligus mempercantik penampilan. Kombinasi dengan laminasi ada yang namanya jenis finishing UV Spot, yang mana melapisi permukaan tertentu biasanya logo dan foto produk dengan cairan UV varnish yang mengkilap. Hotprint atau poli, adalah penempelan foil warna metal ke permukaan kertas sehingga kemasan tampil lebih stand out atau menarik. Emboss adalah proses finishing yang memunculkan titik tertentu ke permukaan. Biasanya lebih menonjol. Finishing diatas bisa kamu kombinasikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal namun perlu juga diperhatikan apakah masih masuk dengan budget harga cetak kemasan produk mu.

harga cetak kemasan produk mesin lem

 Menghitung harga cetak kemasan produk

Setelah melewati proses pra cetak maka selanjutnya adalah budgeting untuk biaya cetak kemasan produk mu. Ada dua cara menghitung biaya cetak kemasan produk. Yang pertama merupakan cara paling mudah. Yaitu kamu bisa datang langsung ke percetakan kemasan, dengan menunjukkan produk mu, desain pola kemasan yang sudah dibuat. Tanyakan kepada mereka kebutuhan kekuatan produk mu. Biasanya mereka akan memberikan referensi pilihan bahan atau kertas untuk cetak kemasan mu. Bawa juga produk mu sehingga kamu bisa langsung diskusi dengan mereka dan melakukan uji coba disana.

 Yang kedua adalah kamu menghitung sendiri kebutuhan cetakmu, cara ini sedikit lebih rumit karena kamu harus tahu, jumlah yang akan dicetak, ukuran, jenis bahan cetak, mau naik mesin cetak apa, jenis finishingnya seperti apa, misalnya laminasi, plong, embos, hotprint dan lain sebagainya. Cara ini memerlukan banyak referensi bacaan dan praktek atau jam terbang. Dalam proses ini kamu harus menghubungi banyak vendor. Mulai dari vendor penyedia kertas, vendor percetakan kemasan, vendor jasa finishing, vendor jasa pembuatan pisau pola kemasan. Sebaiknya hubungi beberapa vendor untuk mendapatkan perbandingan harga yang sesuai dengan budget mu. Oh ya, hampir lupa, minta contoh hasil cetak dari vendor percetakan kemasan yang pernah dicetak. Tujuannya adalah agar kamu bisa menilai hasil cetak dari vendor tersebut. Apakah sudah sesuai dengan standar atau belum.

Tips memilih percetakan kemasan

Jika kamu ingin mendapatkan harga cetak kemasan yang murah, pastikan kamu menemukan percetakan yang memiliki kapasitas produksi mumpuni. Hal ini dikarenakan banyak sekali diluar sana yang mengaku percetakan padahal tidak memiliki kemampuan produksi (baca: mesin sendiri). Memang keberadaan mereka akan sangat membantu kamu menemukan berbagai macam solusi namun kamu juga harus bersiap membayar harga solusi tersebut. Tidak semua percetakan pula memiliki peralatan yang lengkap. Karena di industri percetakan, harga mesin percetakan membutuhkan investasi yang sangat besar. Untuk mesin bekas 1 warna, siap pakai kamu membutuhkan modal sekitar 200-300 juta. Belum lagi mesin potong, mesin plong, mesin laminasi, kalau di total bisa habis 600-800 juta belum tempat, listrik dan sumber daya manusianya.

Kembali lagi ke laptop, eh sekarang sudah ganti ke HP. Untuk memilih percetakan kemasan terbaik yang perlu kamu perhatikan, selain yang sudah dijelaskan diatas adalah mereka memiliki tenaga Sumber Daya Manusia yang mumpuni. Sumber Daya Manusia yang pertama adalah tim setting dan layout. Pastikan mereka memiliki jam terbang yang cukup, tanggap terhadap pertanyaan pelanggan dan solutif. Yang kedua mereka memiliki customer service yang lebih berpengalaman. Biasanya mereka akan cepat memberikan saran alternatif alternatif bahan, proses cetak untuk menekan harga cetak kemasan produk. Selanjutnya mereka memiliki operator mesin yang handal. Biasanya agak susah untuk mencari tahu ini karena ini terkait dengan rahasia percetakan.

Namun percetakan yang berpengalaman akan tercermin dari cara pelayanannya kepada pelanggan. Memiliki portofolio yang bisa ditunjukkan atau hasil cetak yang pernah dicetak. Kemampuan memberikan solusi dan alternatif-alternatif untuk membuat harga cetak kemasan produk bisa efisien.

Percetakan kemasan memiliki beberapa tipe yang perlu kamu ketahui. Tipe pertama adalah tipe terbuka, tipe ini sangat di sukai pelanggan karena banyak memberikan solusi kepada pelanggan dan membebaskan pelanggan untuk sekedar melihat proses produksi ataupun memiliki social media yang menunjukkan mereka berproduksi. Yang kedua adalah tipikal percetakan kemasan yang tertutup. Ada banyak alasan mereka bersikap demikian salah satu diantaranya adanya klausul perjanjian dengan pelanggan NDA atau Non Disclosure Agreement yang terikat dengan perjanjian dengan pelanggan mereka terkait dengan proses produksi kemasan produk. Nah kalau Maskemas tipikal percetakan kemasan yang mana? Sok, silahkan diskusi dengan customer service jika ingin tahu.

Yang ketiga adalah kamu perlu menghitung biaya pengangkutan atau ongkos kirim dari percetakan kemasan ke tempatmu. Karena kemasan biasanya berat sehingga biaya ongkir menjadi faktor tambahan dalam menentukan biaya cetak kemasan produk. Pilih ekspedisi yang murah dan terpercaya agar kemasanmu bisa sampai sesuai jadwal, jangan sampai molor sehingga mengakibatkan mu kekurangan stok, yang bisa berakibat kamu tidak bisa jualan gaes. 

Kesimpulan harga cetak kemasan produk

  • Proses pra cetak meliputi, menentukan ukuran kemasan, menentukan kekuatan kemasan, menentukan desain pola kemasan dan desain grafis kemasan.
  • Menghitung harga cetak kemasan dengan cara datang langsung ke percetakan kemasan atau dihitung sendiri.
  • Memilih percetakan kemasan yang bisa diajak berkolaborasi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top